WTI telah mencapai posisi terendah US$32,10 pada satu titik, Kamis (7/1), terlemah sejak Desember 2003, sedangkan brent menyentuh US$32,16, tingkat terendah sejak April 2004. “Minyak berjangka melihat beberapa permintaan hari ini karena ada sedikit perbaikan dalam sentimen pasar setelah bank sentral Tiongkok menetapkan titik tengah yuan lebih atau kurang lebih sama dari hari sebelumnya,“ kata Bernard Aw, analis pasar di IG Markets di Singapura.
Keputusan Beijing yang dua hari lalu mematok yuan pada tingkat terendah dalam lima tahun mengirim gejolak melalui pasar dan mengirim harga minyak ke posisi terendah 12-tahun.“Pemicu untuk kemerosotan terbaru dalam harga minyak, tentu saja, kekhawatiran tentang permintaan global, didorong oleh kekhawatiran atas (pertumbuhan) Tiongkok.“ (Ant/E-2) 9/01/2016 - 13
Tidak ada komentar:
Posting Komentar